DOA DAN TRANSFORMASI | Renungan Harian, Kamis 21-Sept-2023



AYAT BACAAN : MAZMUR 107:23-36

Pada tahun 1982, pendeta Christian Führer memulai persekutuan doa setiap hari Senin di Gereja St. Nicholas, Leipzig. Bertahun-tahun lamanya sekelompok orang berkumpul untuk memohon Allah mengaruniakan perdamaian di tengah ancaman kekerasan global dan kekejaman rezim Jerman Timur. Meski pemerintah komunis memberlakukan pengawasan ketat terhadap gereja-gereja, jemaat tadi tidak merasa takut, bahkan ketika persekutuan doa tersebut dibanjiri oleh para peserta sampai ke luar gerbang gereja. Pada tanggal 9 Oktober 1989, tujuh puluh ribu demonstran berkumpul dan berunjuk rasa dengan damai. Enam ribu polisi Jerman Timur sudah bersiap-siap menghadapi provokasi. Namun, demonstrasi tersebut berlangsung dengan damai, dan para sejarawan memandang hari itu sebagai momen bersejarah. Sebulan kemudian, Tembok Berlin pun runtuh. Transformasi masif itu dimulai dengan sebuah persekutuan doa.

Ketika kita berpaling kepada Allah dan mengandalkan hikmat serta kekuatan-Nya, sering kali banyak hal mulai bergeser dan berubah. Seperti Israel, ketika kita berseru-seru “kepada Tuhan dalam kesesakan [kita]”, kita menemukan Allah yang dengan kuasa-Nya sendiri sanggup mengubah keadaan yang paling menyesakkan dan menjawab pertanyaan-pertanyaan kita yang paling menggelisahkan (Mzm. 107:28).

Allah membuat “badai itu diam, sehingga gelombang-gelombangnya tenang” dan mengubah “padang gurun menjadi kolam air” (ay. 29,35). Pribadi yang mendengarkan doa kita itu sanggup mendatangkan pengharapan dari tengah keputusasaan dan keindahan dari apa yang telah hancur.

Namun, hanya Allah yang mengerjakan transformasi tersebut (dalam waktu-Nya, bukan waktu kita). Lewat doa, kita turut serta terlibat dalam karya transformasi yang dilakukan-Nya.

TUHAN YESUS MEMBERKATI
Sumber:Daily Bread
DOA DAN TRANSFORMASI | Renungan Harian, Kamis 21-Sept-2023 DOA DAN TRANSFORMASI | Renungan Harian, Kamis 21-Sept-2023 Reviewed by GEPEMBRI BATAM on September 21, 2023 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.