AYAT BACAAN : LUKAS 22:31-34; 54-62
Petrus mungkin menyangka akan dihardik oleh Yesus, tetapi yang ia terima justru pengampunan dan pemulihan. Yesus bahkan tidak menyinggung tentang penyangkalan Petrus, dan justru memberinya kesempatan untuk menegaskan kembali kasihnya kepada Kristus dan untuk menggembalakan pengikut-pengikut-Nya (Yoh. 21:15-17). Kata-kata Yesus kepada Petrus sebelum penyangkalannya kini tergenapi: “Jikalau engkau sudah insaf, kuatkanlah saudara-saudaramu” (Luk. 22:32).
Seberapapun jauhnya kita telah meninggalkan Allah, Dia selalu siap untuk mengampuni dan menyambut kita kembali. Bukan itu saja, Allah memulihkan kita sehingga kita dapat mengasihi, melayani, dan memuliakan Dia. Kita tidak pernah terlalu jauh dari Allah: tangan kasih-Nya selalu terbuka lebar bagi kita.
TUHAN YESUS MEMBERKATI
Sumber:Daily Bread
Tidak ada komentar: